Not creative enough

Am I creative or not? Don’t mean to brag.. A lot of people said that I am one of those.. you know.. creative.. people.. (OH puhleaassee.. what a choice of words.. ) Me myself, never put it that way.. Creative is creative, if you try harder to think of the alternatives (ciyeh.. Anyone want to quote this?) Contohnya dalam hal per-design-an, gue rasa semua orang bisa nglakuin apa yang dikerjain ama jebolan2 desain.. Cuman kan mereka lebih skillful dan sering mengikuti apa yang dikatakan oleh Alm.Pak Tino Sidin (yaitu banyak berlatih :P) Back to me, di masa-masa pengangguran gue, gue sering banget berkreasi di computer.. rajin mengolah kemampuan.. walaupun ga jago siy.. tapi lumayan lah untuk dipajang-pajang dikit. (wanna see?) Until…. (You! Those who said I’m creative.. You are all liars! You said that because you didn’t want to make me upset..) Why? It all started when I joined a multinational advertising agency (the best in town I believe) as an internship. Bang! It hit me. I’m not creative at all.. Huaaa… Gue harus bikin radio ad, dan baru di percobaan ke 15 gue menemukan pencerahan dari bos gue.. Atau mungkin produk dan pesan yang mau diberikan kurang bisa di utak atik creatively ? Hahaha.. Ini, anak-anak, yang namanya pembenaran atau pembelaan.. Kak Lydia sedang mencari alasan untuk membenarkan ketidakkreatifan kakak.. Untungnya, udah ada satu radio ad yang jadi.. But, it ain’t over.. I have to make more! Ya wajar siy.. Dan hari ini, boss gue masuk setelah cuti panjang.. huaaaa.. kalo gue kasih hasil kerjaan gue… semoga ga dianggap dodol ama dia.. Hihihihi